Philippe Loret (56 tahun) begitu yakin dirinya merupakan cucu dari Pemimpin Nazi Adolf Hitler. Selama 40 tahun bungkam, ia mengaku sekarang 'demi menyelamatkan sejarah keluarga'.
Rahasia bermula 40 tahun lalu, ketika sang ayah membuat pengakuan mengejutkan. Saat itu ia dan enam saudaranya tengah duduk mengobrol di meja makan, ketika tiba-tiba ayah mereka, Jean-Marie, menyampaikan kabar tersebut. "Anak-anak, aku punya sesuatu untuk kalian. Kakekmu adalah Adolf Hitler," ucap Philippe menirukan. "Kami tertegun diam karena tidak ada yang tahu harus berkata apa. Kami tidak tahu bagaimana harus bereaksi."
Ayah Philippe, Jean-Marie Loret mengatakan dirinya merupakan anak dari hubungan rahasia Hitler dengan ibunya yang bernama Charlotte Lobjoie saat Perang Dunia Pertama tahun 1917.
Kisah hubungan terlarang Hitler dengan seorang wanita Perancis telah menjadi pembahasan beberapa sejarahwan selama beberapa dekade. Jean-Marie Loret telah meninggal pada tahun 1985 dalam usia 67 tahun. Dua bulan lalu dalam majalah Le Point, pengacaranya Francois Gibault mengungkapkan bukti kuat yang mendukung pernyataan tersebut.
Dari hasil pengujian, katanya, terbukti Jean-Marie memiliki golongan darah dan tulisan tangan yang sama dengan Hitler. Hitler tidak memiliki anak dan tidak pernah resmi mengakui atau bertemu dengan Jean-Marie.
Tapi dalam administrasi tentara Jerman, seorang petugas pernah mengantarkan amplop berisi uang tunai untuk Charlotte selama Perang Dunia II. Ketika dia meninggal, Jean-Marie menemukan lukisan yang ditandatangani oleh Hitler. Sedang di Jerman, gambar seorang wanita dilukis oleh Hitler tampak persis seperti Charlotte.
Menurut Philippe yang paling mencolok dan tak dapat diragukan adalah kemiripan antara ayahnya dengan Hitler adalah: mereka memiliki dagu, rahang, dan mata tajam yang sama.
Bulan lalu, Alan Wilkes, anak Leonard Wilkes, seorang di antara prajurit pertama yang mendarat di pantai Normandia, merilis sebuah entri dari buku harian ayahnya yang tampaknya menguatkan pernyataan Jean-Marie bahwa ia anak tidak sah Hitler.
Pada tanggal 30 September 1944, Leonard menulis, "Sebuah hari yang menarik hari ini. Mengunjungi rumah tempat tinggal Hitler sebagai seorang kopral dalam perang terakhir, melihat wanita yang memiliki bayi dengan dia."
Wilkes yakin Jean-Marie hasil hubungan singkat antara Charlotte Lobjoie, asli Prancis, dan Hitler, yang saat itu masih kopral muda Jerman yang ditugaskan di utara Perancis pada musim panas 1917.
sumber : tempo
Posting Komentar